I like travelling, menjadi seorang traveller tentu sangat menyenangkan bukan ? Bagaimana tidak, dengan menjadi traveller, seseorang akan menikmati betapa luasnya alam yang diciptakan oleh sang khaliq, bagaimana kokohnya gunung-gunung, bagaimana beragamnya tumbuhan, hewan, manusia dengan bahasanya, manusia dengan sikapnya, dan bahkan dengan budayanya.

Baca juga: Jangan heran like benda ini selalu dalam tas perempuan

Nah, menyukai melakukan travelling sebab, aku yakin bahwa semua yang ada di alam ini adalah sebuah renungan untuk manusia. Keyakinanku, semakin seseorang mengenal dunia beserta seluruh isinya maka seseorang itu akan menemukan jati dirinya dan mendapatkan keyakinan akan sesuatu yang luar biasa yang tak dapat di ukur oleh kecerdasan manusia.

Keinginanku untuk singgah ke suatu  daerah ke daerah maupun tempat lain berawal ketika 17 agustus 2014 silam aku menginjakkan kaki ku di kampoeng inggris pare - kediri. Dari sana lah aku melihat dunia sangat lebar dan indah tentu juga karena dihiasi oleh impi - mimpi yang ingin aku wujudkan.
 Teman-teman kece di kampoeng inggris

Petualangan dimulai... ya dari Pare, Malang, Pacet, Jombang, Surabaya, Lumajang, dan Bali (kalau Bali sih sudah sebelum ke pare karena ada keluarga disana) tempat - tempat itu membuatku merasa benar - benar berpetualang. Ada banyak macam cerita dalam setiap persinggahan tersebut. Lalu, saat takdir tuhan menggariskan aku untuk kembali ke pulau kelahiran, aku sempat merasa depresi ringan waktu itu karena keinginan tidak sesuai harapan. Impian yang awalnya membuka lebar dengan cahaya terangnya, tiba - tiba gelap gulita namun syukurlah aku dapat bangkit dan menyusun kembali impian - impian itu.

Disuatu hari tuhan menghadiahkan aku untuk pergi ke provinsi tetangga, yupz jawa tengah tepatnya kota Yogyakarta; kota budaya dan kota buku. Tujuan kesana untuk mengambil buku di diva press atas proposal yang sudah aku kirim dalam kegiatan your B giving book untuk perpustakaan daerah Madura yang memerlukan ataupun bahkan kekurangan buku. Tidak hanya itu, aku dapat menikmati malam di Maleoboro, merasakan salah satu hotel jogja, (maap ya kalo agak katrok wkwwkkw) dan mengunjungi candi prambanan yang legendaris itu.
 saat di jalan Maleobro

Pertengahan oktober 2016 aku pergi ke Bogor Jawa Barat tepatnya di kampoeng awan Mengikuti program Global Peace Volunteer Camp 1.30 alhamdulillah, dibiayai kampus, kegiatan dan orang - orangnya luar biasa kece. Bersyukur sekali dapat kesempatan ini dimana aku dapat temukan unity in diversity.
GPV camp 1.30

Selesai acara, menyempatkan diri mampir dan main selama beberapi hari ke salah satu teman dari Tangerang yang sampai saat ini masih menempuh studinya di UNJ sekalian meet up dengan teman grup asal aceh dan terakhir tak lupa juga mampir ke Monas.
The icon of Jakarta

Sukanya emang travelling sih tapi bukan cuma travelling aja namun juga ada kegiatan di dalamnya setidak sekali mendayung dua pulau terlampaui dan satu lagi, semua itu di tanggung hehhehe meski harus rogoh goceh gak masalah asal jangan banyak - banyak😊.

Kalau tahun 2016 Allah mengizinkan aku ke Jogja, Bogor, dan Jakarta lalu bagaimana dengan 2017 ini yaaaaa 😉 apalagi 2018😄 in sya Allah ke luar negri. Amien

Baca Juga