Awal-awal kuliah di Madura tepatnya Universitas Madura aku telah memutuskan untuk membantu sebuah lembaga dalam hal pendidikan kebetulan di kampus, aku mengambil prodi pendidikan ya meski sebenarnya tidak ingin berkuliah dibidang yang sama dengan kakak kandung juga kakak ipar semoga ini jalan yang terbaik kedepannya.
      Di pagi 2015 itu tepat pada bulan ke sepuluh aku mulai mengajar di lembaga yang masih baru (baca: baru  berdiri) patrner guru lainnya adalah lulusan dari STAIN Pamekasan, oleh Kepala Sekolah aku di suruh untuk mengajar anak yang lebih dewasa umurnya (dewasa untuk ukuran anak paud) saat itu jumlah siswa keseluruhan adalah 11 anak 2 guru lulusan dari STAIN Pamekasan menghandle 7 anak dan 4 sisanya di handle oleh ku.

Baca juga: Sepatu usang


          Aku heran sekaligus terus tertawa waktu pertama kali mengajar mereka karena ke empat murid yang aku didik ternyata  bergigi coklat, giginya banyak yang bolong, dan mereka bertetangga mereka pun memiliki keunikan dan karakter yang beda bikin kelas rame terus dengan kenakalan, kecerdasan, dan kecengengan. Ada Iim si pemilik bulu mata lentik, kecerdasan lumayan tapi mudah tersinggung cepat nangis dah. Ada si Nisak gadis cilik yang memiliki kecerdasan diatas rata-rata, jari tengah tangannya yang membungkuk tetapi memiliki wajah ayu. Ada si iqbal yang merupakan murid  terpendek dan berisisi diantara teman-temannya, memiliki kecerdasan yang cukup, nakal tapi manut lalu terakhir ada si Habib yang berpostur tinggi, pemarah, kecerdasan dibawah tapi lumayan manut meski paling hoby main.

     Ke empat-empatnya bergigi coklat
  
    Akan ada keceriaan yang hilang di tahun ajaran 2017/2018 ini karena dua anak cewek didikku akan melanjutkan studinya di SD. Tak akan terdengar lagi rengekan manjanya tapi akan tergantikan oleh adek tingkatnya. Saat ini RA Al-amien berjumalah 20 siswa. Memang yang ada akan hilang dan yang hilang akan terganti.
Yang hilang akan terganti

   Tadi malam 13 Mei 2017 merupakan malam terakhir Haflatul Imtihan di lembaga pendidikan Kowel Pamekasan haflah tersebut juga sekaligus menutup kegiatan mengajar. Happy long holiday anak-anak ku.

Happy long holiday




Baca Juga